Usaha konveksi bisa dilakukan dengan menyesuaikan modal yang dimiliki. Kamu bisa memulainya dari skala rumahan. Usaha konveksi banyak diminati karena kebutuhan sandang seperti baju akan terjadi berulang.
Apa itu Konveksi?
Di lingkungan tempat kamu tinggal, mungkin ada rumah yang memiliki usaha konveksi atau ilian. Usaha konveksi umumnya memproduksi pakaian jadi atau tekstil yang dibuat dengan massal. Umumnya ilian memproduksi kemeja, kaos, jaket, celana, dan tas. Namun ada juga konveksi yang membuat sprei ataupun hijab.
Meskipun dibuat secara massal, secara kuantitas usaha ilian masih sedikit dan mesin jahit pun terbatas. Berbeda dengan garmen yang memiliki jumlah produksi dan sistem kerja yang lebih baik dibandingkan konveksi.
Nah sekarang kamu bisa mulai menentukan produk apa yang akan dilakukan di konveksi. Jika masih bingung untuk memulai, berikut ini langkah-langkah untuk memulai usaha ilian.
Bagaimana Cara Memulai Usaha Konveksi?
- Tentukan Jenis Produk
Dalam menentukan produk yang akan dijual, kamu bisa melihat habit dari tempat atau kota kamu tinggal. Ikuti tren kota dimana kamu tinggal. Atau kamu bisa memilih lokasi target penjualan. Apakah tren yang banyak diminati adalah produk untuk pria/wanita, anak-anak atau dewasa. Kamu juga bisa menentukan akan fokus dalam satu produk atau lebih. Misalkan memproduksi pakaian tidur untuk anak-anak, dewasa, atau sepaket keluarga.
- Seleksi Supplier
Agar mendapatkan margin yang besar memilih supplier pun perlu diseleksi. Bagaimana kualitas bahannya, harga dan sistem pembayaran. Supplier yang diperlukan untuk usaha konveksi di antaranya bahan, percetakan, kemasan, label pakaian dan mesin jahit.
- Miliki Modal yang Cukup
Tentukan sistem penjualan, apakah kamu akan memproduksi ready-stock dengan jumlah yang banyak, ready-stock dengan konsep limited-edition atau pembuatan berdasarkan pemesanan (pre-order). Modal usaha ilian bisa diminimalisir jika kamu memiliki kemampuan untuk menjahit. Jika tidak kamu bisa bekerjasama dengan penjahit.
Berikut ini estimasi modal usaha konveksi dengan produk hijab:
-
- Mesin Jahit Rp2.500.000
- Mesin obras Rp1.500.000
- Peralatan kecil pendukung jahit Rp400.000
- Kain Rp3.000.000
- Benang Rp300.000
- Busa Pad Rp360.000
- Ongkos pembuatan jilbab 500pcs Rp3.000.000
Estimasi modal Rp11.060.000 untuk pembuatan 500pcs hijab.
- Tentukan Lokasi Usaha
Usaha ilian bisa dilakukan di rumah, jika modal masih terbatas kamu bisa menjadikan kamar sebagai tempat kerja. Namun, jika modal yang dimiliki cukup, kamu bisa memilih lokasi yang strategis.
- Pembelian Alat yang Tepat
Tidak semua alat-alat yang ada di konveksi harus kamu miliki. Kamu bisa menyesuaikan alat yang akan dibeli dengan produk yang akan dibuat. Jika dana terbatas, kamu bisa membeli alat jahit dari garmen yang masih memiliki kualitas bagus.
Bagaimana Pemasaran Usaha Konveksi?
- Sistem B2B (Business to Business)
Kamu bisa menawarkan ke perusahaan, organisasi, dan juga instansi. Model B2B cocok diterapkan untuk usaha konveksi karena permintaan produksi dari perusahaan, instansi atau organisasi memiliki kuantitas yang banyak dan juga frekuensinya sering.
- Membuka Jasa Makloon
Semua orang sadar sebaiknya memiliki penghasilan tambahan. Maka dari itu banyak orang ingin memiliki usaha atau menciptakan brand termasuk pada kategori pakaian. Jasa makloon pada ilian contohnya customer akan meminta kamu untuk membuat suatu pakaian dimana bahan dan modelnya sudah diberikan oleh pemesan. Dan menggunakan label dari brand si pemesan.
- Membuat Brand Sendiri
Kamu bisa mulai memasarkannya melalui media sosial, menggunakan influencer untuk memakai produk dan melakukan pemotretan produk.
Kendala yang Akan Dialami
- Harga Bahan Mengalami Kenaikan
Target market dan distribusi produk menentukan bahan yang digunakan. Jika konveksi melakukan penjualan di Mall dan diperuntukkan untuk kelas menengah ke atas, umumnya bahan seperti kain didapatkan secara import. Maka dari itu, fluktuasi harganya terkadang tidak menentu.
- Alat Produksi Rusak
Alat-alat yang sering digunakan pasti mulai melemah. Contohnya mesin jahit yang sering digunakan pasti akan panas dan penurunan performa. Agar biaya perbaikan tidak membengkak, kamu bisa melakukan perawatan pada alat-alat secara berkala. Hal ini juga menjadi cara agar tidak ada alat yang rusak pada waktu yang bersamaan.
- Kesalahan Produksi
Kesalahan produksi contohnya salah potong ataupun jahitan yang tidak rapi kerap ditemukan pada kesalahan pekerjaan. Jika sering terjadi akan menimbulkan kerugian untuk usaha ilian. Agar tidak terjadi kesalahan yang fatal, kamu bisa merekrut karyawan yang berpengalaman dari lembaga pelatihan atau lulusan SMK di bidang terkait
Itulah Langkah-langkah untuk membuka usaha konveksi. Jika masih ragu untuk membuka usaha ilian, kamu bisa bergabung dengan komunitas bisnis di Kota tempat kamu tinggal dan melihat langsung usaha konveksi di sana.